Anime Review: Suzume no Tojimari, Pintu Pembawa Bencana dan Kisah Romansa Dua Insan

Pintu Pembawa Bencana dan Kisah Romansa Dua Insan

Yo mina san!

Ok kali ini saya akan membahas salah satu anime movie yang baru saja tayang di Indonesia, ya anime movie ini sangat ditunggu banyak orang.

Suzume no Tojimari, karya terbaru dari Makoto Shinkai ini mampu menggebrak layar bioskop di Indonesia, lalu apakah memang benar anime movie ini sebagus itu?

Daripada penasaran, mari kita bahas bersama-sama.

Sinopsis Suzume no Tojimari

Iwato Suzume, seorang gadis SMA biasa yang tinggal berdua dengan bibinya di sebuah kota kecil.

Kehidupan Suzume mulai berubah semenjak ia bertemu dengan seorang pemuda yang sedang mencari sebuah pintu.

Pemuda tersebut bernama Munakata Souta, pintu yang dicari Souta bukanlah pintu biasa, melainkan sebuah pintu misterius yang menjadi gerbang dari dunia lain.

Pintu tersebut menyimpan sebuah bencana besar, sekali saja bencana itu lolos maka dunia akan dilanda sebuah bencana mengerikkan.

Namun secara tak sengaja Suzume mencabut segel dari pintu tersebut, dan karena itu juga Souta tidak bisa menuntaskan tugasnya.

Karena dibebani rasa bersalah akhirnya Suzume ikut dalam perjalanan Souta untuk menutup pintu-pintu tersebut.

Namun itu bukanlah alasan utama Suzume mengikuti Souta, ada hal lain yang menjadi alasan utama, hal tersebut berhubungan dengan masa lalunya yang tidak menyenangkan.

Review Suzume no Tojimari

Salah satu anime movie yang wajib ditonton pada tahun ini, Makoto Shinkai tidak pernah mengecewakan siapapun ketika membuat karya.

Awal cerita kita akan disuguhkan adegan menegangkan dimana pintu misterius tersebut terbuka dan bencana mengerikkan mulai datang mengancam.

Dari sini saya bisa merasakan secara nyata, bagaimana rasanya sebuah bencana yang datang secara tiba-tiba dan menghancurkan banyak hal.

Sebagai orang yang bisa mencegah datangnya bencana itu, Suzume dan Souta tentunya memikul beban yang sangat berat, terutama Suzume yang merupakan korban selamat dari tsunami Jepang.

Suzume sangat mengerti bagaimana sebuah bencana yang datang tiba-tiba dan menghancurkan semua hal, setiap kali Suzume menyadari kalau ada pintu yang terbuka, ekspresi wajahnya pasti akan berubah seketika.

Kalian pasti akan sadar kalau sudah menonton filmnya, karena sudah pernah merasakan rasa kehilangan yang pahit akibat sebuah bencana, maka dari itu meski nyawa menjadi taruhannya, ia akan berusaha semaksimal mungkin untuk mencegah bencana dari pintu itu terjadi.

Salah satu hal menarik dari anime movie ini adalah porsi dari adegan komedi yang benar-benar pas, berkat hal ini film ini menjadi sangat menarik.

Adegan-adegan komedi tersebut diselipkan diantara beberapa konflik besar yang ada, penempatan tersebut benar-benar pas sehingga konflik yang ada tidak akan rusak namun menjadi lebih baik lagi berkat adegan komedi tersebut.

Perasaan penonton akan dibuat naik turun ketika menonton anime movie ini.

Meskipun masih banyak pertanyaan yang belum terjawab, secara keseluruhan alur cerita dari anime movie ini menurut saya sudah bagus.

Untuk kualitas grafisnya sendiri tak perlu ditanyakan lagi, anime-anime movie karya Makoto Shinkai selalu memberikan kualitas yang terbaik.

Dan untuk soundtracknya benar-benar memukau, rasa tegang benar-benar bisa tersalurkan berkat soundtrack yang luar biasa dari anime movie ini.

Meskipun banyak yang kecewa karena tidak ada lagu-lagu tema yang diputar ditengah film, namun bagi saya itu tidak masalah, soundtrack yang ada sudah bisa mengatasi semuanya.

Overall anime movie ini wajib untuk kalian tonton, dan saya rasa anime ini juga akan cocok untuk kalian pecinta genre romance namun belum pernah melihat anime sama sekali.

So jika kalian ada waktu luang, saya sarankan untuk segera datang ke bioskop terdekat dan nonton anime movie ini.