3 Festival Terbesar dan Termegah yang Ada di Jepang!
3 Festival Terbesar dari Sekian Banyak Festival di Jepang
Konichiwa minna!
Karena budayanya sudah ada sejak lama, Jepang memiliki banyak hari libur, festival, dan ritual, termasuk acara lokal dan nasional.
Jika kalian sedang berkunjung di Jepang, mungkin kalian akan berpapasan dengan sekumpulan orang yang melakukan tarian atau hal-hal tertentu yang tidak kalian ketahui maksud dan tujuannya.
Namun tenang saja, orang-orang di Jepang tidak melarang orang luar untuk melihat festival yang sedang mereka lakukan asalkan kalian menghormati kebudayaan tersebut.
Dari sekian banyak festival yang ada di Jepang, ada tiga festival yang menjadi festival terbesar dan termegah disana. Festival tersebut adalah:
3. Tenjin Matsuri (Osaka)
Festival dimulai di Kuil Tenmangu, didirikan pada tahun 949 dan terletak tidak jauh dari stasiun Osaka, dan berlanjut ke sungai di dekatnya.
Pertama kali dirayakan pada abad ke-10, "festival para dewa" dimaksudkan untuk menghormati Sugawara Michizane, seorang sarjana yang dipuja sebagai dewa pembelajaran Shinto.
Sejak itu, festival berlangsung setiap musim panas pada hari peringatan kematiannya; pada tanggal 24 dan 25 Juli.
2. Gion Matsuri (Kyoto)
Gion Matsuri adalah festival paling terkenal di Jepang. Festival aslinya diselenggarakan pada tahun 869, ketika para pengamat berdoa untuk pembebasan dari wabah yang meluas. Acara tersebut menjadi acara tahunan pada tahun 970, dan merupakan festival Kuil Yasaka.
Gion Matsuri diadakan setiap tahun selama bulan Juli. Ada acara sepanjang bulan, namun acara yang terpenting adalah prosesi pada tanggal 17 dan 24.
Festival ini berlangsung di Kyoto, tepatnya di distrik Gion yang terkenal dengan kedai teh tradisional dan Maiko. Namun, acara utama, diadakan di seberang Sungai Kamo.
1. Sanno Matsuri (Tokyo)
Sanno Matsuri, juga merupakan salah satu dari tiga festival paling terkenal di Tokyo bersama dengan Fukagawa Matsuri dan Kanda Matsuri.
Diadakan di Tokyo, dimulai dan diakhiri di Kuil Hie dekat Stasiun Akasaka dan berlangsung selama 11 hari. Ada begitu banyak hal untuk dilihat dan dilakukan sehingga Anda dapat dengan mudah menghadiri festival setiap hari dan melihat sesuatu yang baru.
Festival ini diadakan setiap tahun pada bulan Juni, dengan aspek-aspek tertentu hanya diadakan pada tahun genap. Sejarah festival ini berawal dari Zaman Edo (1603-1867), sedangkan Kuil Hie diyakini sudah ada sebelum berdirinya kota Tokyo.
Sumber: japanwondertravel.com
Post a Comment for "3 Festival Terbesar dan Termegah yang Ada di Jepang!"