Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Jalan Cerita Arknights: Operation Originium Dust, Ke Isekai Bareng Rainbow Six

 

Rainbow Six

Operasi Penyergapan yang Berubah Menjadi Petualangan di Isekai

Nyanpasu!

Operation Oringinum Dust, event terbaru dari Arknight ini memang sangat menarik, selain menawarkan beberapa operator baru di event ini juga ada mode multiplayer yang tentunya sangat seru.

Namun kali ini saya tidak akan membahas tentang mode multiplayer tersebut, ya disini saya akan membahas tentang jalan cerita dari event ini yaitu petualangan tim Rainbow Six yang terisekai menuju ke Terra.

Sama seperti jalan cerita dari event-event sebelumnya, Arknights selalu serius dalam membuatnya, dan kali ini mereka mencoba menambahkan unsur isekai yang tentunya berhasil membuat banyak para pemainnya menjadi penasaran.

Ok tanpa basa-basi lagi mari kita bahas saja langsung jalan cerita dari event Operation Originium Dust ini!

Berawal dari Operation Lamarck

Cerita ini diawali dengan sebuah misi penyergapan yang disebut dengan Operation Lamarck, ya misi ini sendiri berlangsung di sebuah lab di pegunungan Ural.

Lab ini sudah lama ditinggalkan dan baru-baru ini lab itu kembali berjalan dan melakukan eksperimen di dalamnya.

Untuk menyelidiki hal tersebut akhirnya tim Rainbow Six yang dipimpin oleh Ash (Eliza Cohen) diturunkan, pada awalnya operasi ini berjalan lancar hingga mereka bertemu dengan dr. Levi Klitschko di labnya.

Disini Ash beserta timnya yaitu Blitz (Elias Kotz), Tachanka (Alexsandr Senaviev), dan Frost (Tina Lin Tsang) berusaha untuk menangkap dr. Levi.

Namun dr. Levi dengan segera langsung mengaktifkan sebuah mesin aneh dibelakangnya, hingga pada akhirnya sebuah ledakan dahsyat terjadi menghempas semua orang di lab itu.

Tim Rainbow Six yang lain yaitu Lana (Nienke Meijer) dan juga Ela (Elzbieta Bosak) mendapati lab sudah menghilang ketika mereka sampai di tempat tersebut.

Menyisakan sebuah lubang besar, lab tersebut hilang begitu saja, Ela dan Lana juga tak bisa menghubungi rekan mereka yang sudah sampai lebih dulu, kemana hilangnya Ash beserta timnya?

Sebuah Gurun Pasir di Sargon

Meski baru saja bangun dari pingsannya, Ash berusaha mencerna penjelasan anggota timnya tentang situasi yang sedang mereka hadapi sekarang.

Ya kini mereka terlempar ke sebuah tempat yang entah dimana, kini mereka berada di sebuah gurun pasir, bersama dengan gudang persediaan yang terlempar bersama mereka.

Tachanka beranggapan kalau mereka terjatuh dari langit bersama dengan gudang tersebut dan mendarat di gurun ini, ia juga bilang kalau ini bisa saja bukanlah bumi.

Memperkuat tanggapan Tachanka tersebut, akhirnya suara gemuruh mulai terdengar dan seekor Metal Crab mendatangi mereka.

Ya disini Tachanka dan Blitz sangat terkejut karena baru kali ini mereka melihat seekor laba-laba yang memiliki ukuran sebesar mobil.

Akhirnya mereka berhasil mengalahkan Metal Crab tersebut tapi sebagai gantinya tembok dari gudang persediaan tersebut jadi hancur, kini mereka harus bergerak mencari tempat berlindung dari ganasnya gurun pasir.

Dua minggu berlalu, kini mereka sudah mempunyai tempat berlindung, yaitu di kawasan Infected di salah satu kota di Sargon, yaitu Long Spring Town.

Di kawasan tersebut semua anggota Rainbow Six sudah mulai berbaur, Tachanka kini memiliki hobi baru yaitu memelihara oringinum slug, Blitz juga sudah akrab dengan warga sekitar dan sepertinya paham dengan bahasanya, dan untuk Frost ia kini sering pergi bersama pemburu setempat untuk berburu di gurun.

Berbeda dengan teman-temannya, Ash masih terlihat khawatir dengan kondisi yang terjadi sekarang, Tachanka berusaha untuk menenangkan kapten timnya tersebut dengan menyarankan untuk santai saja.

Di Long Spring Town tim Rainbow Six berteman akrab dengan salah satu dokter disitu, yaitu dr. Miarow, ya Miarow sendiri masih sangatlah muda tetapi ia benar-benar mendedikasikan hidupnya untuk membantu banyak orang.

Tak lama berselang, kedamaian di kawasan infected itu terganggu dengan kedatangan para mercenaries, disini Blitz berusaha menenangkan keadaan namun gagal dan berujung menjadi sebuah kericuhan.

Monster aneh pun membantu para mercenaries tersebut, ya bukan monster biasa, namun monster ini merupakan monster mutasi yang disebut monster Originuitant.

Banyak korban yang berjatuhan, pada akhirnya seluruh warga mengungsi ke kantor cabang Rhodes Island yang berada di kota tersebut dan tentunya tim Rainbow Six yang melindungi mereka semua.

Di sisi lain, tim Rhodes Island yang dipimpin oleh Ranger akan melakukan misi di Sargon dan berencana untuk mampir ke kantor cabang tersebut untuk mengambil beberapa persediaan.

Setelah mendapat sebuah pesan dari unit yang tak dikenal, Schwarz memutuskan untuk menyelidiki dan mendapati kalau kota dalam kekacauan dan kantor cabang tersebut sedang dijaga oleh orang-orang yang berseragam mirip dengan Franka dan Liskarm.

Setelah saling bertemu beberapa obrolan menarik pun muncul, baik dari Rhodes Island maupun Rainbow Six sama-sama kebingungan dengan keadaan masing-masing.

Para operator dari RI merasa bingung karena bagaimana mungkin ada senjata api yang bisa digunakan tan memerlukan arts, mereka juga bukan Ras Sankta, tapi mereka memiliki senjata api, mereka juga bukan Ras Sarkaz, tapi penampilan mereka mirip mercenaries.

Di sisi lain anggota Rainbow Six juga bingung dengan konsep arts yang ada, karena seperti yang kalian ketahui di Bumi tidak ada yang namanya arts, mereka juga terkagum-kagum ketika Liskarm menggunakan arts listriknya untuk menghidupkan suatu mesin.

Liskarm Arts

Setelah pertemuan kedua tim ini, akan terjadi pertempuran besar, penasaran seperti apa klik halaman selanjutnya!

Halaman Selanjutnya >>>

Paman Radon
Paman Radon Senyumin aja

Post a Comment for "Jalan Cerita Arknights: Operation Originium Dust, Ke Isekai Bareng Rainbow Six"