Trio Pencuri Masuk Ke Toko Kacamata Jepang, Gagal Mencuri Uang karena bentuk Mesin Kasirnya Seperti Ini!

Dengan banyaknya bisnis dan individu yang berjuang untuk memenuhi kebutuhan selama pandemi Corona yang berkepanjangan, peningkatan kejahatan seperti pencurian tampaknya tak terhindarkan. 

Bahkan target yang tidak mungkin seperti ahli kacamata harus waspada terhadap pembobolan maling.

                                         

Kejadian tersebut terjadi pada dini hari tanggal 8 Januari, ketika tiga pencuri mendobrak pintu kaca depan Vision Support di Kota Kamakura, Prefektur Kanagawa. 

Para maling itu tampak sangat siap, karena dua dari mereka dengan cepat memasukkan lebih dari 100 bingkai mewah ke dalam tas, dan orang ketiga langsung menuju ke register, sebelum semua keluar dari toko dalam waktu sekitar 40 detik.

Secara keseluruhan, bingkai kelas atas yang mereka buat bernilai total sekitar lima juta yen (US $ 48.000), jika dikonversi ke dalam mata uang Indonesia sekitar Rp 696.000.000.

Namun, uang tunai di dalam toko tersebut tidak tersentuh, berkat mesin kasir antik dari kuningan yang menahannya.

“Ada uang di dalamnya, tapi sepertinya mereka tidak bisa membukanya,” kata pemiliknya Seiya Mori.

Ternyata ada cara khusus untuk membukanya.

Dilihat dari penampilannya, Vision Support tampaknya menggunakan model Mesin Kasir Nasional dari sekitar pergantian abad ke-20. 

Meskipun dibuat oleh perusahaan Amerika, daftar khusus mereka sepertinya dirancang untuk digunakan di Eropa Utara atau Timur di mana kroner digunakan sebagai mata uang.

Cukup mewah untuk mendorong banyak pembaca bertanya-tanya apakah para perampok lebih baik mengambil seluruh register daripada semua kacamata itu.

"Buku register itu mungkin yang paling berharga di sana."

"Itu seperti teka-teki Resident Evil."

"Itu salah satu dari Amerika kuno. Anda harus memutar engkol ke samping dan kemudian laci akan terbuka."

"Mesin kasir mungkin lebih berharga daripada uang di dalamnya."

Mencoba menarik seluruh mesin kasir kuno mungkin tidak akan berakhir baik bagi para pencuri. 

Polisi saat ini menggunakan kamera pengintai pinggir jalan untuk melacak mereka, dan Anda tidak bisa lebih mencolok daripada tiga orang yang membawa mesin kasir sekitar tahun 1910 di sepanjang jalan pada pukul 2:30 pagi.

Oke, mungkin mereka bisa, jika mereka semua berpakaian seperti orang Hamburglar saat melakukannya.

Mengenai Mori, dia juga memiliki petunjuk sendiri, mengatakan kepada media, "Sepertinya saya akan melihat-lihat situs pasar loak online".

Bingkai Jepang cenderung dijual dengan harga premium di negara lain dan ringan, sehingga mudah untuk dikirim.

Sumber: blog.esuteru.com, fnn.jp, youtu.be

~ Papa, Latte and Star ❤