Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Makoto Shinkai Membara! Ia Umumkan Ide Untuk Film Terbarunya

 

Makoto Shinkai
Sumber: wionews.com

Halo semua!

Ok kali ini saya mau bahas tentang seorang kreator anime yang tentunya melegenda menurut saya.

Dengan kisah menyentuh dan kualitas grafis yang menakjubkan, film anime buatannya pasti sudah terukir secara mendalam di hati para penikmatnya.

Yup siapa lagi kalau bukan Makoto Shinkai.

Dalam sebuah interview yang dilakukan salah satu stasiun televisi Jepang, Makoto Shinkai mengungkapkan ide cerita untuk film yang akan ia kerjakan selanjutnya.

Interview itu sendiri memang tidak membahas secara detail mengenai film terbarunya, namun ia masih mau berbagi cerita soal apa yang sedang ia buat sekarang.

Makoto Shinkai sendiri sudah mulai menulis naskah film terbarunya semenjak pemerintahan Jepang mengumumkan kondisi darurat Covid-19.

Tema yang akan ia ambil dalam film terbarunya tersebut adalah Post Apocalypse, singkatnya ia akan menceritakan sebuah kisah yang berlatar setelah kehancuran dunia.

Ia berkata bahwa ia ingin membuat film setelah kehancuran dunia berlangsung, film tersebut bukanlah film biasa dimana ada sesuatu yang ditahan dan terus diperjuangkan, semua memang harus berakhir.

Ditengah berubahnya dunia, petualangan apa yang bisa didapat? bagaimana perasaan yang mereka rasakan? dan bagaimana semua orang dapat bertahan? yup kurang lebih seperti itulah film yang ingin Makoto Shinkai buat.

Shinkai juga berkomentar mengenai kesuksesan dari Kimetsu no Yaiba: Mugen Ressha Hen.

Kimetsu no Yaiba: Mugen Ressha Hen
Sumber: Twiter @KnYSource

Ya ia merasa cukup jengkel karena tidak bisa menembus rekor terbaru yang dilakukan KNY.

Mungkin karena itulah semangatnya kian membara untuk membuat film anime yang lebih bagus lagi.

Ya kita nantikan saja karya terbaru Makoto Shinkai, semoga saja bisa menjadi film anime terbaik.

Sumber: AnimeNewsNetwork

Paman Radon
Paman Radon Senyumin aja

Post a Comment for "Makoto Shinkai Membara! Ia Umumkan Ide Untuk Film Terbarunya"