Review Novel Penance Karya Minato Kanae: Rusaknya Alur Kehidupan Hanya Karena Satu Tanggung Jawab
Halo semua!
Ok untuk edisi review novel kali ini saya akan membahas novel thriller dari sang ratu iya misu.
Ya tepat sekali, untuk kali ini saya akan membahas novel dengan judul Penance karya Minato Kanae.
Jangan menilai buku dari sampulnya, saya rasa ungkapan tersebut sangatlah cocok dengan novel yang satu ini, jujur saja sampulnya tersebut sangatlah menipu.
Dari luar kita bisa melihat sampul yang berwarna-warni dan terlihat menyenangkan, namun begitu kalian mulai membaca isi dari novel tersebut anggapan kalian bisa langsung berubah.
Rasa trauma dari semua karakter yang ada di novel ini sangatlah terasa, jadi saya sarankan untuk tidak membaca novel ini ketika suasana hati kalian tidak baik.
"Meski tuhan mengampuni kalian, aku tidak."
Kalimat tersebut dicetak dengan ukuran yang besar dan menghiasi bagian belakang dari novel ini.
Apa kalian bisa menebak kira-kira apa yang terjadi dalam novel tersebut ketika membaca kalimat itu?
Saya berikan sedikit bocoran, kalimat tersebut terlontar dari seorang ibu yang sedang berbicara dengan empat orang teman dari anaknya.
Adachi Asako, seorang ibu yang baru saja kehilangan anaknya tersebut mengancam empat orang anak setelah beberapa waktu kasus pembunuhan anaknya itu berlalu.
" Temukan pelakunya sebelum kasusnya kedaluwarsa, atau ganti rugi dengan cara yang bisa kuterima. Jika tidak aku akan membalas dendam kepada kalian."
Kalimat yang tidak terlalu panjang itu tentunya menjadi beban dari empat anak-anak yang menjadi saksi dalam kasus pembunuhan tersebut.
Kesaksian mereka yang tak membantu membuat kasus semakin sulit dipecahkan, dan karena itu pula sang ibu menjadi begitu kesal dan kecewa dengan teman-teman putrinya tersebut.
Mulai dari situ cerita bergulir, menghampiri seluruh tokoh yang ada dan mengupas kehidupan mereka secara perlahan dan mendetail.
Ya memang seperti itulah Minato Kanae menuliskan setiap kisah yang ia buat, perlahan kalian akan diajak merasakan berbagai macam penderitaan yang dialami ke-empat anak tersebut.
Di novel ini ada satu perbedaan yang mencolok dengan novel Minato Kanae lainnya yang sudah terbit di Indonesia yaitu Confession.
Jika di Confession kita sudah tahu siapa pelakunya, namun di Penance kita tidak akan mengetahui hal tersebut.
Sembari menyusuri kehidupan masing-masing tokoh Minato Kanae menyebar berbagai macam petunjuk yang merujuk kepada sang pembunuh.
Ya menurut saya itu sangat menarik, kita jadi bisa ikut-ikutan menebak siapakah pembunuhnya itu.
Novel ini menduduki peringkat kedua di rekomendasi novel mystery versi Rekomendasi Pembaca Penerbit Haru.
Bersama dengan Confession kedua karya Minato Kanae ini menduduki peringkat teratas di rekomendasi tersebut.
So novel ini wajib masuk ke dalam daftar bacaan kalian.
Apalagi untuk kalian para penggemar cerita misteri, sangatlah wajib untuk membaca novel ini.
Post a Comment for "Review Novel Penance Karya Minato Kanae: Rusaknya Alur Kehidupan Hanya Karena Satu Tanggung Jawab"