6 Aktor dan Aktris di Jepang Ini Dikabarkan Meninggal Dunia karena Bunuh Diri

5 Aktor dan Aktis di Jepang Ini Dikabarkan Meninggal Dunia karena Bunuh Diri

Angka kematian dari kasus bunuh diri di Jepang terus melonjak tajam dari bulan Agustus 2020 hingga bulan Oktober kemarin.

Pandemi Covid-19 tidak henti-hentinya memberikan dampak secara terus-menerus kepada seluruh masyarakat yang ada di dunia, tak terkecuali Jepang.

Berdasarkan laporan data kepolisian yang dikutip dari Internasional Kontan, angka kematian yang diakibatkan dari kasus bunuh diri sebenarnya sempat mengalami penurunan saat bulan Juli lalu.

Namun, dampak ekonomi dari pandemi Covid-19 ini terus menghasilkan jumlah kasus baru yang terus mengalami peningkatan.

Kasus bunuh diri di Jepang sendiri disebabkan oleh beberapa faktor lain seperti kehilangan pekerjaan, jam kerja berkurang, perubahan gaya hidup, dan tekanan ekonomi.

Serta meningkatnya rasa kecemasan dan depresi karena harus melakukan sosial distancing dengan menjaga jarak sehingga mengurangi interaksi yang terjadi antar setiap orang.

Dengan adanya kabar mengenai peningkatan tersebut, Japan Actors Union telah mencoba melakukan survei kuesioner secara online kepada para Aktor dan Seiyuu mereka.

Dalam survei tersebut, dari 166 responden, dilaporkan terdapat 48 responden yang menjawab ‘Ya’ sebagai tanggapan atas pertanyaan “Pernahkan anda ingin mati karena pekerjaan?”

Hal ini menunjukkan bahwa lebih kurang sekitar 30% Aktor dan Seiyuu pernah memiliki pemikiran ‘Ingin mati’ karena pekerjaan mereka.

Saat ditanya mengenai jenis kecemasan apa yang mereka hadapi dengan pemikiran seperti itu, terdapat beberapa jawaban yang muncul seperti cemas akan jam kerja dan pelecehan yang terjadi di tempat kerja.

Menanggapi hasil dari survei tersebut, salah seorang psikiater berkata, “Para selebiti terus-menerus mendapat evaluasi dari siapapun dan dimanapun. Mereka akan dengan mudahnya terkena stress yang kuat sedangkan mereka tidak dapat berkonsultasi dengan siapapun untuk memperdalam kekhawatiran mereka sehingga pada akhirnya mereka memutuskan untuk melakukan bunuh diri.”

Dan berdasar kepada hasil survei tersebut, Japan Actors Union ingin mengambil tindakan seperti menyediakan ruang khusus yang akan menjadi tempat para Aktor dan Seiyuu mereka bisa mendiskusikan kesehatan mental mereka.

Bahkan di tahun 2020 ini saja sudah terdapat sederet aktor dan aktris terkenal yang dikabarkan meninggal dunia akibat bunuh diri, diantaranya:

1. Hana Kimura (3 september 1997 – 23 Mei 2020)

2. Haruma Miura (5 April 1990 – 18 Juli 2020)

3. Maria Hamasaki (1997 - 28 Agustus 2020)

4. Sei Ashina (22 November 1983 – 14 September 2020)

5. Takashi Fujiki (5 Maret 1940 – 20 September 2020)

6. Yuko Takeuchi (1 April 1980 – 27 September 2020)

Untuk itu, jika anda atau siapapun kenalan anda yang memiliki keinginan untuk bunuh diri atau memiliki pemikiran mengenai hal tersebut, silahkan langsung menghubungi nomor hotline pencegahan bunuh diri yang ada di negara anda.

Untuk Indonesia sendiri, anda dapat langsung menghubungi 119, agar terhubung kepada layanan psikologis atau pemanggilan ambulan.

Atau anda dapat langsung mengunjungi Puskesmas, Rumah Sakit, dan tempat pelayanan kesehatan jiwa terdekat.

Anda juga dapat menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com atau melalui telepon di nomor 021 9696 9293, dan hotline Kemenkes di 1500-567.

Mari mulai sekarang selalu berikan dukungan yang positif kepada para aktor, aktris dan seiyuu favorit kalian serta rekan keluarga terdekat agar dapat terhindar dari pemikiran atau keinginan untuk melakukan bunuh diri, terutama pada saat masa pandemi Covid-19 ini.

Jaga kesehatan dan semangat!

Sumber: AnimeNewsNetwork, InternasionalKontan, KapanLagi