5 Tempat Terbengkalai Paling Menyeramkan di Jepang

Apa yang pertama kali terlintas di pikiranmu ketika mendengar kata Jepang?

Bunga sakura, gunung Fuji, Kuil, Disney Land, dan juga berbagai tempat menarik lainnya.

Jepang memang selalu terkenal akan budayanya yang unik serta berbagai tempat wisata terkenal yang dimilikinya.

Kedua hal tersebut menjadikan Jepang negara yang sangat menarik untuk dikunjungi oleh wisatawan dari seluruh penjuru dunia.

Namun sama halnya dengan negara-negara lain, Jepang juga memiliki beberapa tempat menyeramkan yang jarang terekspos.

Tempat-tempat ini dulunya merupakan tempat normal yang terbengkalai seiring waktu sehingga menjadikan tempat-tempat ini begitu menyeramkan dan bernuansa mistis.

Apa saja? yuk check it out!

1. Furin Love Hotel (Chiba)

Seperti namanya, Furin Hotel di Chiba ini memiliki sepuluh kamar yang memiliki tema-tema berbeda yang dapat dipilih untuk bercinta.

Mulai dari gaya ryokan (Penginapan Jepang tradisional), kamar dekorasi Yunani lengkap dengan pilar khas Yunani, hingga ruangan gaya abad pertengahan yang dihiasi dengan baju besi dan lampu gantung yang megah.

Sebenarnya tidak banyak yang diketahui dari tempat terbengkalai ini.

Namun, hotel ini melupakan salah satu yang paling populer dikalangan penjelajah.

Hotel ini resmi ditutup pada tahun 2010 lalu.

2. Negishi Grandstand (Kanagawa)

Hutan Negishi yang terletak di Yokohamasebenarnya merupakan tempat yang sejuk untuk pesta melihat bunga sakura.

Akan tetapi, tepat disebelah taman tersebut terdapat bangunan bergaya gotik yang bertentangan dengan suasana musim semi.

Bangunan tersebut bernama Negishi Grandstand.

Berdiri sejak tahun 1866, awalnya bangunan ini dibuka sebagai fasilitas pacuan kuda, dan sering dikunjungi oleh kaisar Meiji.

Selama perang dunia II, bangunan ini kemudian digunakan sebagai markas percetakan bagi militer Jepang, dan tempat penampungan tahanan Australia.

Setelah Jepang menyerah, militer AS kemudian mengklaim bangunan ini menjadi milik mereka, hingga akhirnya kepemilikannya dikembalikan ke Jepang pada tahun 80an.

Seakan menjadi saksi bisu dari sejarah,bangunan ini kini memiliki aura tersendiri.

Bagian luar dari bangunan ini dikelilingi oleh pagar besi dan kawat berduri, sedangkan bagian dalamnya terdapat berbagai dokumen usuh dan mesin logam berserakan, membuat aura menyeramkan dari bangunan ini kian mencekam.

3. Western Village (Tochigi)

Selamat datang di wild west, tempat bermain arcade berdebu dan boneka koboi yang sangat populer di awal tahun 70an.

Pada masa itu, bagi mereka yang memiliki banyak uang, tidak ada cara lain yang lebih baik untuk menghamburkannya selain di western village ini.

Awalnya, western village ini merupakan sebuah peternakan dimana orang-orang bisa bergembira ala koboi, hingga kemudian berkembang menjadi taman hiburan yang lengkap dengan karnaval, mobil bumper, dan banyak lagi.

Taman ini akhirnya ditinggalkan pada tahun 2007.

Taman ini semakin menyeramkan dengan adanya bagian tubuh dri boneka animatronik yang berserakan, terkadang mereka terlihat seperti potongan tubuh manusia asli!

4. Bekas Bunker Bawah Tanah Angkatan Laut Jepang (Okinawa)

Mengesampikan surga subtropis yang penuh dengan penduduk yang ramah, Okinawa sebenarnya adalah tempat yang memiliki sejarah perang yang tidak disadari banyak orang.

Bekas Bunker bawah tanah angkatan laut jepang inilah saksi bisunya.

April 1945, Amerika melancarkan serangan besar-besaran terhadap tentara Jepang yang telah menduduki pantai Okinawa.

Serangan itu meneln ribuan warga Okinawa, hinga memaksa tentara angkatan laut Jepang untuk mundur ke markas bawah tanah mereka, namun naasnya pada saat itu Amerika membanjiri mereka dengan gas beracun.

13 Juni 1945, Komandan Angkatan laut kekaisaran Jepang bunuh diri di bunker ini karena ancaman kekalahan yang semakin dekat.

Ia lebih suka mati ditangan sendiri dibandingkan ditangan musuh.

pasukan angkatan laut lainnya pun mengikuti dan akhirnya sekitar 5000 orang tewas di bunker ini.

Bunker ini kini dijadikan museum.

Namun, udara kaku dan perasaan tidak nyaman akan mengikutimu saat menjelajahi dinding bunker yang masih berlubang akibat bunuh diri menggunakan granat tangan.

5. Pulau Gunkanjima (Nagasaki)