5 Tradisi Aneh dan Mengerikan yang Ada di Jepang
Jepang memang terkenal dengan budaya dan kemajuan teknologinya, namun negeri segudang budaya ini memiliki beberapa tradisi dan kebiasaan yang bisa dibilang aneh dan mengerikan.
Memang ada tradisi yang bisa ditemukan di setiap negara, namun bisa dibilang hal-hal seperti ini masih sangat melekat dengan Jepang.
Nah sekarang kita akan membahas 5 tradisi aneh dan mengerikan yang ada di Jepang, apa saja? Ini dia daftar lengkapnya:
1. Inemuri
 |
| Seorang pria terlihat tertidur di kereta (Foto: SHIBUYAMELTDOWN) |
Inemuri adalah tradisi atau kebiasaan yang populer sejak era 80an di Jepang, inemuri jika diartikan secara harfiah adalah hadir sambil tidur.
Pada masyarakat Jepang, inemuri sendiri berarti tidur ditempat kerja.
Selain ditempat kerja, inemuri juga biasa dilakukan di dalam kereta dan bus.
Berbanding terbalik dengan di Indonesia, kebiasaan ini merupakan wujud komitmen karyawan pada pekerjaanya.
Memang tidak ada aturan tertulis untuk melakukan inemuri saat bekerja, akan tetapi tradisi ini sudah menjadi kebiasaan masyarakat Jepang.
2. Jisatsu
 |
| Hutan Aokigahara yang menjadi tempat bunuh diri di Jepang |
Jisatsu adalah istilah bunuh diri di Jepang yang kebanyakan dilakukan oleh kalangan remaja.
Hal tersebut disebabkan labilnya kondisi psikis pada usia remaja yang cenderung merasa kesepian serta sering menjadi sasaran bullying oleh teman sebayanya.
Akan tetapi jisatsu juga terjadi pada orang dewasa, biasanya disebabkan oleh rasa putus asa karena sulitnya persaingan dalam menempuh karier atau hal-hal pribadi lainnya.
3. Ijime
Ijime memiliki arti kata yang sama dengan bullying.
Kebiasaan ini biasa dilakukan oleh kalangan pelajar baik secara fisik maupun psikis kepada temannya yang lebih lemah.
Ijime menjadi faktor utama terjadinya jisatsu pada kalangan remaja di Jepang.
4. Hikikomori
Hikikomori memiliki arti menarik diri atau mengurung diri dari lingkungan sekitar, hikikomori kini banyak terjadi pada masyarakat usia remaja di Jepang.
Teknologi diduga menjadi salah satu faktor penyebabnya, para kaum remaja merasa lebih nyaman berinteraksi dengan gadget dari pada berbaur dengan lingkungan sekitar.
5. Harakiri
Istilah ini mungkin sudah tidak asing lagi ya.
Harakiri atau disebut juga seppuku adalah bentuk ritual bunuh diri.
Berbeda dengan jisatsu, harakiri dilakukan oleh seseorang samurai yang menginginkan kematian yang terhormat.
Biasanya para samurai yang melakukan ritual ini disebabkan karena gagal menjalankan tugas untuk kepentingan rakyat atau hukuman untuk para samurai yang melakukan kesalahan besar.
